Foto : Firman
Selain terkenal dengan keindahan alamnya, Maluku juga menyimpan banyak tradisi yang menjadi warisan kekayaan budaya Indonesia. Salah satu tradisi yang turun temurun dilakukan oleh masyarakat Maluku, adalah kegiatan membuat tenunan.
Kain tenun Maluku memang memiliki makna filosofis tersendiri. Jangan heran, jika harga selembar kain tenun ini cukup mahal, bukan saja karena lamanya proses pengerjaan, namun pada awalnya kain tenun ini memang sebenarnya tidak ditujukan untuk dijual. Kain tenun Maluku biasanya menjadi mas kawin yang diberikan keluarga lelaki kepada pihak perempuan. Untuk selanjutnya kain tenun ini disimpan dan hanya dijual jika memang benar-benar membutuhkan uang.
Proses produksi kain tenun ini juga tidak menggunakan alat modern. Menggunakan pemintal tradisional dengan menggunakan benang dari kapas, serta pewarnaannyapun tidak menggunakan pewarna buatan melainkan menggunakan pewarna alami yang berasal dari akar kayu dan dedaunan.(Indonesiakaya/Meity)