Bodoh
Bodoh…bodoh…bodoh…
Ketika suaramu diperdagangkan
Ketika janji-janji mulai meracuni otakmu
Hidupmu hanya seharga lima puluh ribu...!
Hah…Terlalu murah…
Bertahun-tahun sudah kou rasakan
Hidup dengan kepedihan
Hidup dengan sandiwara
Bahkan hingga mengaungpun kou tidak didengarkan
Dulu…
Tidakkah kou lihat wanita tua itu
Ter injak-injak mengais rupiah
Tidakkah kou lihat ibu hamil itu…
Merintih-rintih terjepit hingga…menjadi karpet kerumunan nafsu
Andai aku menjadi dewa
Akan ku kunyah baliho itu
Agar ia tidak lagi menyebarkan kebohongan di rumah kita
Bodoh…bodoh…bodoh…
Ketika kou mas ih mendengar
Bibir manis itu berdongeng
Bodoh…bodoh…bodoh…
Iwan Aramiko
Bodoh…bodoh…bodoh…
Ketika suaramu diperdagangkan
Ketika janji-janji mulai meracuni otakmu
Hidupmu hanya seharga lima puluh ribu...!
Hah…Terlalu murah…
Bertahun-tahun sudah kou rasakan
Hidup dengan kepedihan
Hidup dengan sandiwara
Bahkan hingga mengaungpun kou tidak didengarkan
Dulu…
Tidakkah kou lihat wanita tua itu
Ter injak-injak mengais rupiah
Tidakkah kou lihat ibu hamil itu…
Merintih-rintih terjepit hingga…menjadi karpet kerumunan nafsu
Andai aku menjadi dewa
Akan ku kunyah baliho itu
Agar ia tidak lagi menyebarkan kebohongan di rumah kita
Bodoh…bodoh…bodoh…
Ketika kou mas ih mendengar
Bibir manis itu berdongeng
Bodoh…bodoh…bodoh…
Iwan Aramiko